BANDAR LAMPUNG – Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, berbaur bersama sekitar 500 pengemudi ojek online (Ojol) se-Lampung dalam Gerakan Aksi Roda Dua (Garda Ojol) untuk mengampanyekan keselamatan berkendara (safety riding) melalui kegiatan Sunday Morning Ride (Sunmori) pada Minggu pagi (12/10/2025).
Kegiatan yang berlangsung meriah dan penuh semangat kebersamaan ini tidak hanya menjadi sarana silaturahmi, tetapi juga platform edukasi keselamatan bagi pengendara.
“Hampir 500 motor, kita hadir di sini dengan senang dan sukacita untuk menemani rekan-rekan Ojol bergembira, menikmati hari Minggu dengan naik motor. Acara ini juga menjadi ajang sosialisasi safety riding, jadi kami yakin kegiatan ini bisa berjalan baik dan mengutamakan keselamatan di jalan,” ujar Gubernur Mirza.
Mirza berharap para Ojol dapat menjadi contoh dalam berlalu lintas dan mengedepankan etika berkendara selama berkeliling kota hingga finish di Kampung Vietnam.
Apresiasi untuk Driver Ojol Perempuan
Wakil Gubernur Lampung, Jihan Nurlela, dalam kesempatan tersebut menyoroti meningkatnya keterlibatan perempuan dalam profesi pengemudi Ojol.
Menurutnya, fenomena ini menunjukkan bahwa perempuan masa kini semakin adaptif terhadap perkembangan teknologi.
“Saat ini banyak perempuan yang menjadi driver Ojol. Karena Ojol tidak bisa lepas dari teknologi, artinya perempuan-perempuan hari ini sudah adaptif terhadap teknologi. Banyak ruang diberikan sama rata untuk perempuan, dan ini harus kita apresiasi bersama,” ujar Jihan.
Ia menegaskan pentingnya adaptasi terhadap teknologi agar masyarakat tidak tertinggal.
Perlindungan Ketenagakerjaan Diberikan
Sebagai bentuk nyata dukungan Pemprov Lampung terhadap kesejahteraan dan perlindungan pekerja informal, pada kesempatan tersebut Gubernur Mirza juga secara simbolis menyerahkan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan kepada 3.080 pengemudi Ojol di Provinsi Lampung. Pemberian ini bertujuan memberikan perlindungan bagi pekerja rentan.
Kegiatan Sunmori ini menjadi momentum bagi Pemprov Lampung untuk memperkuat sinergi dengan para pengemudi ojek online dalam membangun budaya berkendara yang aman, tertib, dan berkeselamatan di jalan raya.
Post a Comment