LAMPUNG TENGAH, 6 Oktober 2025 — Kasus keracunan makanan kembali terjadi pada peserta Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Lampung. Sebanyak 15 siswa SMA Negeri 1 Punggur, Lampung Tengah, mengalami gejala keracunan pada Senin (6/10/2025) setelah mengonsumsi menu yang disediakan sekolah.
Camat Punggur, Awet Agung Rifai, segera mengonfirmasi insiden tersebut dan memantau penanganan korban. Total korban yang terdampak mencapai sekitar 15 hingga 16 orang, yang ditangani di beberapa fasilitas kesehatan:
5 orang dirawat di Klinik Azizah.
4 orang dirujuk ke RSUD Ahmad Yani Metro.
Sisanya menjalani perawatan di sekolah dengan pendampingan tim medis dari Puskesmas Punggur.
Kekhawatiran Keamanan Pangan Meningkat
Insiden ini menambah daftar panjang kasus keracunan yang diduga kuat terkait dengan Program MBG, yang seharusnya bertujuan meningkatkan gizi siswa. Diduga, makanan yang disajikan telah terkontaminasi atau tidak memenuhi standar keamanan pangan.
Hingga rilis ini dibuat, penyebab pasti dan jenis kontaminan yang memicu keracunan massal masih dalam penyelidikan lebih lanjut oleh Dinas Kesehatan setempat.
Meskipun kondisi seluruh korban dilaporkan stabil dan terus dipantau, kejadian ini memicu kekhawatiran serius di kalangan orang tua dan masyarakat, sekaligus menyoroti perlunya pengawasan yang lebih ketat terhadap program makanan sekolah untuk mencegah terulangnya insiden serupa di masa mendatang.
Post a Comment