JAKARTA, 29 September 2025 — Badan Gizi Nasional (BGN) mengumumkan akan membuka lowongan pekerjaan skala besar dengan merekrut sebanyak 60.000 chef atau juru masak bersertifikat. Rekrutmen ini bertujuan untuk memperkuat kualitas dan standar keamanan pangan di 30.000 dapur yang melayani Program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Wakil Kepala BGN, Nanik Deyang, menjelaskan dalam konferensi pers pada Jumat (26/9/2025), bahwa setiap dapur MBG diwajibkan memiliki dua chef profesional.
"Ini peluang kerja, ada 30 ribu dapur yang membutuhkan chef. Kalau masing-masing dapur ada dua chef, maka ada 60 ribu chef yang dibutuhkan," terang Nanik.
Pentingnya Standar Kualitas dan Keamanan Pangan
Nanik Deyang menekankan bahwa keberadaan chef bersertifikat adalah kunci untuk memastikan higienitas dan kualitas masakan dalam skala besar. Para chef ini akan bertanggung jawab penuh mulai dari pemilihan bahan baku hingga proses memasak.
Menurutnya, memasak dalam jumlah besar memerlukan teknik khusus, termasuk pengaturan suhu yang tepat dan proses pencucian sayur yang higienis. Dengan menempatkan posisi pimpinan produksi di tangan chef profesional, BGN berharap dapat meningkatkan standar keamanan pangan program ini secara keseluruhan.
BGN membuka peluang bagi chef dari berbagai latar belakang, termasuk yang berpengalaman di hotel atau restoran besar. Sementara itu, tenaga lokal yang saat ini mengelola dapur MBG akan tetap dilibatkan sebagai helper atau asisten dapur. Nanik menambahkan bahwa chef yang direkrut harus siap ditempatkan di kota, desa, hingga wilayah terpencil.
Pemerintah berharap inisiatif rekrutmen ini dapat memastikan kualitas gizi anak-anak penerima manfaat MBG sesuai dengan standar kesehatan terbaik.
Post a Comment