
Tanggamus – Jembatan Gantung Tampang Muda di Way Semaka, Kecamatan Pematang Sawa, Kabupaten Tanggamus, yang viral karena rusak namun masih dilalui anak-anak sekolah, kini menjadi perhatian serius Pemerintah Provinsi Lampung.
Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, menggandeng Tim Relawan Vertical Rescue Indonesia (VRI) Regional Lampung, Pemkab Tanggamus, organisasi pencinta alam, serta masyarakat untuk memperbaiki jembatan tersebut.
“Akses pendidikan dan keselamatan anak-anak kita adalah hal yang tidak bisa ditawar. Jembatan ini bukan hanya penyambung dua tempat, tetapi penyambung masa depan mereka. Saya apresiasi semangat relawan dan seluruh elemen masyarakat yang cepat merespons. Saya minta perbaikan dilakukan secepatnya dengan hasil terbaik,” ujar Gubernur Rahmat Mirzani Djausal saat memberi arahan kepada Tim VRI.
Target Selesai Akhir September
Tim teknis VRI yang juga pemilik program 1000 Jembatan Gantung untuk Indonesia telah diterjunkan ke lokasi untuk melakukan survei. Mereka menargetkan perbaikan selesai paling lambat akhir September 2025 agar para pelajar kembali dapat menggunakan jembatan dengan aman.
Menurut Gubernur, Pemprov Lampung dan Pemkab Tanggamus berperan sebagai fasilitator sekaligus koordinator, sementara tenaga teknis dan semangat berasal dari relawan VRI, organisasi pecinta alam, mahasiswa, pelajar, dan warga setempat.
Gotong Royong Jadi Kekuatan Utama
Koordinator VRI Regional Lampung, Muhammad Kariskun, menegaskan bahwa inti dari gerakan ini adalah gotong royong.
“Ini tugas kemanusiaan. VRI siap memimpin usaha teknis dengan standar keselamatan tertinggi. Dukungan pemerintah, organisasi, hingga warga yang menyumbang tenaga dan logistik sangat berarti. Ini akan jadi pemandangan membanggakan,” ujarnya.
Kariskun menambahkan, keberhasilan perbaikan jembatan tidak hanya memulihkan akses warga, tetapi juga menjadi simbol kepemimpinan yang responsif dan solidaritas masyarakat Lampung dalam menghadapi kesulitan.
Tentang VRI
Vertical Rescue Indonesia (VRI) merupakan organisasi nirlaba beranggotakan relawan terlatih di bidang penyelamatan di ketinggian, seperti medan tebing dan kondisi darurat. VRI dikenal aktif dalam operasi SAR dan aksi kemanusiaan di seluruh Indonesia, serta menjadi pelopor gerakan 1000 Jembatan Gantung untuk Indonesia.
Post a Comment