Tak Ada Pupuk, Peratin Sumber Rejo Minta Pemerintah Turun Tangan

 


Pesisir Barat - Petani di Kecamatan Bangkunat, Kabupaten Pesisir Barat terpaksa menunda masa tanam hingga berbulan-bulan akibat pupuk di wilayah setempat langka.

Menurut petani kelangkaan pupuk terjadi sejak pertengahan tahun 2023 hingga saat ini (28/02), kelangkaan itu terjadi pada pupuk subsidi maupun non subsidi, akibatnya banyak petani di Kecamatan Bangkunat mengalami penurunan produksi bahkan hingga 70 persen. 

Kelangkaan pupuk di Kecamatan Bangkunat juga dibenarkan oleh Peratin Sumber Rejo, Anita. Ia mengaku akibat kesulitan mendapatkan pupuk tersebut banyak masyarakatnya mengalami kesulitan ekonomi, bahkan terdapat petani yang tidak mendapatkan penghasilan karena tak berani menanggung kerugian ketika ingin memulai masa tanam namun pupuk tidak ada.

"Masyarakat disini sebagaian besar berprofesi sebagai petani, karena pupuknya tidak ada, banyak petani lebih memilih menganggur ketimbang menanggung kerugian gagal panen," ucap Neta sapaan akrabnya.

Menurut Neta harus ada langkah serius dari pemerintah menanggapi persoalan ini, sebab jika dibiarkan berlarut ditakutkan terjadi krisis ekonomi ditengah warga, terlebih saat ini harga kebutuhan pokok terus melambung tinggi.

"Tak ada solusai lain kecuali pemerintah turun tangan, karena jika dibiarkan kasian masyarakat. Para petani disini teriak-teriak ke peratin, untuk urusan makan saja saat ini mereka sulit, jangankan lebih dari itu. Maka dari itu kami sangat berharap pemerintah membuka mata terkait hal ini," harap Neta. (Andrean)

Post a Comment

Previous Post Next Post