Bandar Lampung- Sejak dikelola PT Bakauheni Terbanggi Besar (BTB) Toll Road, PT Hakaaston, jaminan keamanan termasuk di rest area semakin rawan kejahatan. Teranyar viral di medsos tiga unit truk fuso kehilangan speedometer saat parkir di rest area KM 116 ruas jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) Bakauheni- Terbanggi Besar (Bakter), Selasa 26 September 2023 malam.
Tiga truk fuso milik perusahaan ternama itu hikang spidometer bersamaan, saat parkir didepan SPBU dan ditinggal sopir makan. Vidio peristiwa kehilangan speedometer itu juga diunggah dimedia sosial oleh akun tiktok @ronaliv3s berdurasi 2.21 detik.
Terdengar suara perekam dalam video itu mengatakan ada tiga unit mobil hilang speedometer di KM 116 saat ditinggal oleh kernet ke warung beli nasi kurun waktu satu jam. “Mobil ini tiga buah hilang speedometer di KM 116 di posisi paling depan pom bensin,” kata perekam video.
Menurutnya tiga mobil yang hilang spedometer tersebut diantaranya truk Fuso BG-8247-UM, B-9392-BYU dan yang ketiga tidak terlihat nomor polisinya. “Untuk selanjutnya kernet tidak boleh masuk warung jaga mobil. Kernet nasi bungkus kalau di KM 116, kurang aman, bukan tidak aman. Waktu ditinggal kurang lebih satu jam pergi ditinggal beli nasi goreng,” ujar perekam.
Vidio itu juga tertulis caption untuk kawan kita sama sama driver hati hati di rest area 116 arah Bakauheni kondisi tidak aman lagi. Tidak ada keamanan disitu setelah telah terjadi 3 mobil kelilamgan speedometer pintu dibobol.
Warganet, @ndre misalnya, mengomentari video tersebut dengan menyebutkan pengalamannya pernah kehilangan uang, HP, rokok dan kartu tol di KM 116. “Aku juga pernah mas di 116 uang hp rokok dan kartu tol ilang ditinggal makan,” ujarnya.
Hal yang sama juga disampaikan oleh akun tiktok @Wack Uban Rifana. “Ia bahaya disitu, kemarin saya juga hilang e-tol,”ujarnya.
Hal berbeda dari komentar akun tiktok @MURID SANTUY. “Cek cctv pom om pasti ketemu,” ujarnya.
Menanggapi hal itu, Direktur PT Bakauheni Terbanggi Besar (BTB) Toll Road, I Wayan Mandia mengatakan pihaknya akan dilakukan kroscek dahulu atas informasi tersebut. ” Kami akan croscek dulu nggih,” kata Wayan kepada wartawan Senin 2 Oktober 2023 sore.
Sementara informasi dari PT Hakaaston selaku pengelola ruas tol Bakter menyebutkan dari keterangan security KM 116 B diperoleh keterangan bahwa korban melapor ke security pukul 7.30 pada tanggal 26 September.
Kondisi saat hilang, mobil ditinggal di parkiran karena sopir mencari makan.
Dari tiga mobil yang kehilangan, hanya satu mobil saja yg bersedia membuat laporan di Polsek Bumi Ratu Nuban. Aksi pencurian terpantau CCTV dan sedang dalam penyelidikan Polsek Bumi Ratu Nuban. Manager Area Operasional Tol Bakter Andri Pandiko, membenarkan telah terjadi pencurian speedometer 3 truk di Rest Area KM 116 pada Selasa 26 September 2023 lalu. (***)
Post a Comment