Siswi yang Tewas Kecelakaan di Panjang, Pelajar yang Baik

Kepala Jurusan Perkantoran, Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 4 Bandarlampung Pungky Ayu Lestari turut berduka atas tewas kecelakaan Syifa Aulia Putri (15).


Pelajar sekolah tersebut korban dari lakalantas di Jalan Yos Sudarso, dekat Terminal Curah Kering Pelabuhan Panjang, Kamis ( 13/10/2022), pukul 6.30 WIB. "Almarhumah siswa kami kelas 10," katanya.

Saat diantar orangtuanya berangkat ke sekolah, Syifa Aulia Putri pakai seragam SMP karena seragam SMK-nya belum jadi.

Pungky menuturkan Syifa Aulia Putri adalah siswi yang baik dan senang bergaul.

Dia mengaku mendapatkan kabar ada kecelakaan dari broadcast pesan WA. "Kami segera mengecek kebenarannya dan ternyata benar," katanya.

Dia menyampaikan turut berduka cita sedalam-dalamnya semoga almarhum ayahnya dan almarhumah diberikan tempat terbaik di sisi Allah SWT," tukasnya

Musibah itu terjadi ketika ayahnya mengantarkan putrinya ke sekolah, Kamis (13/10/2022), pukul 06.30 WIB. Di depan Pelabuhan Panjang, sepeda motornya tergilas mobil dump truk dekat Terminal Curah Kering Pelabuhan Panjang, Kecamatan Panjang, Kota Bandarlampung

Kedua korban, Syafa'at (43) dan putrinya Syifa Aulia Putri (15), pelajar SMKN IV, warga Kampung Rawa Laut, Panjang, naik sepeda motor Yamaha Mio warna merah bernomor polisi BE 4483 AP dari arah Panjang menuju Telukbetung.

Syifa dan ayahnya tewas cidera kepala di tempat kejadian perkara (TKP). Kedua jenazah dibawa ke RSUD Abdul Moeloek sebelum disemayamkan ke rumah duka di Rawa Laut, Kelurahan Panjang Selatan, Kecamatan Panjang, pukul 16.05 WIB.

Informasi yang dihimpun Poskota Lampung, ayah dan anaknya terjatuh setelah bersenggolan dengan dump truk warna kuning berplat BE 8516 DY. Ada dua saksi peristiwa ini, yakni Bambang Abimanyu (47) serta Viki Ardiansyah (17).

Sedangkan pengendara mobil dump truk Mitsubishi warna kuning plat nopol BE 8516 DY bernama Jon Sanipar (55)warga kecamatan Merbau Mataram," tuturnya.

Post a Comment

Previous Post Next Post