Bandar Lampung Kisah pilu dialami Badriah (36) warga Segalamider, Tanjungkarang Barat, Bandar Lampung yang memiliki sembilan anak yang hidup serba kekurangan dan tidak pernah tersentuh bantuan pemerintah.
Kehidupan serba kekurangan yang dirasakan Badriah hingga tak pernah tersentuh bantuan selama dua tahun membuat DPRD Lampung geram.
Anggota DPRD Lampung Apriliati berencana memanggil Dinas Sosial Provinsi Lampung untuk menanyakan penyebab Badriah tidak tersentuh bantuan meski tinggal dikontrakan yang berukuran 3 x 5 meter persegi.
"Memang biasanya alasan Dinas Sosial Provinsi data dari pusat. Sebenarnya data itu diambil dari daerah. Ini yang mau kami tanyakan kok ibu Badriah tidak menerima bantuan," kata dia, Rabu, 26 Oktober 2022.
Dia melanjutkan, DPRD Lampung pekan ini akan membahas anggaran APBD tahun 2023. Saat itu ia akan mencermati dana Dinas Sosial sesuai peruntukan atau tidak.
"Saya sebagai anggota komisi lima mitra Dinas Sosial akan mencoba mencari dimana persoalannya. Kalau ibu tidak dapat lagi apa alasannya apa keterangannya," kata dia.
Ia juga akan mencari tau Badriah terploting kuota bantuan terhadap masyarakat yang sudah pernah menerima, atau tidak. "Permasalahan yang sering muncul rekening bank aktif, tapi gak pernah ada isi, ini yang perlu dicari solusinya," kata dia.
Ia menambahkan, semoga bantuan yang diberikan bisa meringankan beban mereka. Bantuan itu wujud kepedulian dan menjalani nilai-nilai Pancasila. "Saya akan perjuankan, agar keluarga ini dapat bantuan dari pemerintah," kata dia.
Post a Comment