KOREA SELATAN – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menyempatkan diri bertemu dan menyapa Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Gyeongju, Korea Selatan, di sela kunjungannya untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) APEC 2025.
Pertemuan tersebut diselimuti suasana haru dan kehangatan, di mana banyak pekerja migran mengaku tersentuh oleh perhatian dan sikap ramah Presiden.
Salah seorang PMI, Martinus Andi Irawan, yang telah bekerja di industri manufaktur kapal sejak tahun 2018, menceritakan rasa bangga dan harunya. Ia merasa perhatian Presiden Prabowo terasa tulus dan personal.
"Bapak Presiden tadi sempat bertanya sudah berapa lama saya bekerja di Korea, keluarga tinggal di mana, dan apakah saya betah di sini," tutur Martinus, Kamis (30/10/2025).
Martinus mengungkapkan perasaannya yang sangat terkesan, bahkan merasa seolah sedang disapa oleh sosok ayah sendiri. "Beliau seperti sosok seorang bapak bagi kami. Kami memang merindukan ayah," ucapnya dengan mata berkaca-kaca.
Ia menilai, kehadiran Presiden Prabowo adalah bentuk nyata perhatian pemerintah terhadap para pekerja migran yang berjuang di luar negeri dan menyebut momen tersebut sebagai pengalaman berharga yang langka.
Martinus berharap di masa depan, Indonesia dapat menjadi negara industri yang kuat seperti Korea Selatan, sehingga masyarakat Indonesia dapat bekerja dan mencapai kesejahteraan di negeri sendiri.
Kunjungan Presiden Prabowo ke KTT APEC 2025 ini juga menjadi simbol komitmen Indonesia dalam memperkuat kerja sama ekonomi, industri, dan kesejahteraan rakyat, termasuk bagi jutaan PMI.
Post a Comment