Menkeu Purbaya Ungkap Enam Bank yang Akan Diguyur Rp 200 Triliun


Jakarta, 11 September 2025 – Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengumumkan enam bank nasional yang akan mendapat kucuran dana segar sebesar Rp 200 triliun. Dana ini berasal dari Saldo Anggaran Lebih (SAL) pemerintah yang selama ini disimpan di Bank Indonesia (BI).

Dalam keterangannya usai rapat kerja dengan Komisi XI DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (11/9), Purbaya menjelaskan bahwa dana tersebut akan ditempatkan di empat bank Himbara (Bank Mandiri, BNI, BRI, BTN) serta dua bank syariah, salah satunya Bank Syariah Indonesia (BSI).


“Himbara kan empat, ada bank syariahnya kan, BSI, satu lagi apa ya. (Bank syariahnya dua) iya,” kata Purbaya.

Purbaya menambahkan, Rp 200 triliun tersebut tidak akan dibagikan secara merata, melainkan dengan porsi yang berbeda untuk tiap bank.


“Ada proporsinya beda-beda. Nanti kita atur. Harusnya cepat, malam ini saya tanda tangan, besok sudah masuk ke bank-bank itu,” ujarnya.

Menteri Keuangan juga menegaskan bahwa penggunaan dana tersebut akan diserahkan kepada masing-masing bank, dengan tujuan utama menjaga likuiditas dan memperkuat sistem keuangan nasional.


“Suka-suka banknya, yang penting kan kita likuiditas masuk ke sistem,” jelasnya.

Purbaya optimistis kebijakan ini dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi dan penyaluran kredit. Namun, ia menegaskan pemerintah tetap akan memantau secara ketat dampak kebijakan tersebut.


“Itu kan percobaan pertama. Kita taruh segitu dulu (Rp 200 triliun) dan kita lihat dalam waktu seminggu, dua minggu, tiga minggu seperti apa dampaknya. Kalau kurang, tambah lagi,” pungkasnya.

Post a Comment

Previous Post Next Post