Bandarlampung|.---- Bak cerita “Bandung Bondowoso”, renovasi stadion utama Sumpah Pemuda Way Halim Bandarlampung hampir selesai 100 persen yang dikerjakan secara marathon selama lebih dari 3 bulan lalu, untuk menyiapkan home base tim liga 1 Bhayangkara FC.
Ada yang terasa istimewa dalam persiapan kali ini, karena sebelumnya diragukan bahwa pembangunan stadion ini tidak akan selesai pada waktu yang ditargetkan. Namun seperti kisah “Bandung Bondowoso” yang mampu membangun candi sewu dalam semalam.
Hasilnya, saat manajemen Bhayangkara FC mengunjungi stadion ini ternyata hasilnya mengejutkan. Rombongan dipimpin pelatih kepala Bhayangkara Presisi Lampung FC, Paul Munster, bersama para asisten baik pelatih fisik maupun pelatih penjaga gawang sangat puas dengan kondisi lapangan dan stadionnya.
Paul Munster mengatakan, dirinya merasa kagum dengan renovasi Stadion Utama Sumpah Pemuda yang sangat cepat, dengan hasil yang mengesankan. "Stadionnya sangat mengesankan, kami bisa memainkan pertandingan kandang di sini dan merasakan suasana rumah dengan perasaan pertandingan," kata Paul Munster.
Bersyukur
Sementara itu wakil ketua umum Asprov PSSI Lampung, Yoga Swara bersyukur dan optimis Bhayangkara Lampung FC akan bisa memainkan laga perdananya di Stadion Sumpah Pemuda.
“Alhamdulillah, mereka puas dengan hasil renovasi ini. Mereka langsung berada di lapangan dan merasakan lapangan rumput dan menyatakan ini sangat baik, dan optimis bisa bermain sejak awal di sini,” katanya.
Yoga mengatakan bahwa usaha ini tidak mudah dan banyak sekali kendala, namun pihaknya terus maju dan ini semua demi sepakbola Lampung dan masyarakat Lampung.
“Ini semua untuk Lampung. Percayalah bahwa ini semua persembahan pak Gubernur Mirza untuk masyarakat Lampung. Alhamdulillah, hari ini adalah momen yang kita tunggu. Teman-teman dari manajemen Bhayangkara bisa melihat langsung progres stadion. Dalam waktu tiga bulan, yang sebelumnya dianggap mustahil, ternyata bisa dikejar,” kata Yoga.
Mantan manajer tim Pra PON Lampung ini menegaskan bahwa pembangunan secara keseluruhan akan selesai pada 15 Juli ini, namun ia memberikan tenggat untuk penyelesaian 100 persen hingga akhir Juli 2025.
“Kalau rencana kami bersama seluruh tim pekerja, ini semua selesai tanggal 15 Juli. Seperti Bench pemain sedang berjalan dan pemasangan lampu tinggal dua tiang lagi selesai. Maka tenggat waktunya mungkin sampai akhir bulan sudah clear selurunya,” ungkapnya.
Laga Kandang
Yoga menjelaskan, kehadiran pelatih kepala Paul Munster bersama jajaran pelatih dan Manajer Reza Arifian semakin menguatkan keyakinan bahwa Bhayangkara Presisi Lampung FC dapat menjalani laga kandang pertama di Stadion Sumpah Pemuda PKOR Way Halim.
“Baik Coach Paul maupun Pak Reza optimis kita bisa gelar pertandingan pertama di stadion tercinta ini. Kami dari PSSI Lampung tentu siap mendukung penuh agar Bhayangkara FC bisa benar-benar menikmati home base nya di Lampung,” jelas Yoga.
Dia berharap, dengan dukungan semua pihak agar stadion kebanggaan masyarakat Lampung ini bisa menjadi stadion utama yang memiliki tim berkualitas tinggi sebagai tuan rumah sepanjang Liga 1 musim ini.
Eks juru taktik yang pernah membawa Bhayangkara FC juara pada 2017 lalu itu datang bersama gerbong kepelatihannya skuad The Guardians–julukan Bhayangkara FC. Munster hadir bersama Asisten Pelatih Mustakim, Pelatih Kiper Luizinho Passos, Pelatih Fisik Jamie Steel.
Post a Comment