Kasus Kebakaran Gudang Diduga Penampung BBM Ilegal Diambil Alih Polresta Bandar Lampung

Bandar Lampung – Penyelidikan kasus kebakaran gudang yang diduga sebagai tempat penampungan bahan bakar minyak (BBM) ilegal jenis solar di Teluk Betung Selatan, Kota Bandar Lampung, kini secara resmi diambil alih oleh Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Bandar Lampung.

Kapolsek Teluk Betung Selatan, AKP Galih Ramadhan Hariomursid, membenarkan bahwa proses penyelidikan telah dilimpahkan ke tingkat Polresta.
“Sudah ditangani oleh Polresta, sementara Polsek hanya membackup,” ujar Galih saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, Jumat (13/6/2025).

Hingga berita ini diturunkan, Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung, AKP Dhedy Adi Putra, belum memberikan tanggapan meski pesan konfirmasi telah dikirim dan ponselnya dalam keadaan aktif.

Pantauan di lokasi menunjukkan bahwa area gudang telah dipasangi garis polisi. Berdasarkan informasi yang dihimpun, gudang tersebut diduga milik perorangan dan disebut-sebut mendapat dukungan dari sejumlah oknum. Namun demikian, hingga kini pihak kepolisian maupun pejabat setempat mengaku belum mengetahui secara pasti siapa pemilik gudang tersebut.

Ketua RT 46, Iwan, mengaku tidak mengetahui kepemilikan gudang tersebut.
“Saya tidak tahu siapa pemiliknya. Beberapa waktu lalu saya sempat melihat ada aktivitas penampungan BBM, bahkan sudah saya tegur. Tapi malam ini malah terjadi kebakaran,” ujarnya saat ditemui di lokasi kejadian, Kamis (12/6) dini hari.

Hal serupa disampaikan oleh Lurah Pesawahan, Musa Sholeh. Ia mengaku baru mengetahui adanya aktivitas di gudang itu setelah insiden kebakaran terjadi.
“Saya tidak tahu siapa pemiliknya. Kami akan telusuri setelah proses pemadaman selesai,” kata Musa.

Sementara itu, Camat Teluk Betung Selatan, Ichwan Aji Wibowo, juga menyatakan pihaknya belum mengetahui pemilik gudang. Ia menambahkan bahwa terdapat dua rumah warga yang turut terdampak dalam insiden tersebut.
“Kami akan melaporkan kejadian ini ke pimpinan agar warga terdampak bisa mendapatkan bantuan,” ujarnya.

Sebagai informasi, kebakaran terjadi pada Kamis (12/6/2025) dini hari di RT 46, Kelurahan Pesawahan, Teluk Betung Selatan. Hingga saat ini belum ada laporan resmi mengenai penyebab kebakaran maupun estimasi kerugian yang ditimbulkan.

Post a Comment

Previous Post Next Post