Korban Banjir di Bandar Lampung Keluhkan Gatal dan Sakit Kaki



Warga Kelurahan Pesawahan, Kecamatan Teluk Betung Selatan mengeluhkan penyakit gatal-gatal pasca banjir melanda wilayahnya Jumat (17/1/2025) lalu.

Gatal-gatal itu mereka rasakan akibat genangan lumpur saat banjir dan saat membersihkan rumah.

Salah satu warga Kampung Pasar Ambon bernama Asmah mengatakan, dirinya mulai terserang gatal-gatal sejak banjir terjadi. Kondisi itu diperparah karena pasca banjir dirinya harus membersihkan rumah dari lumpur yang cukup tinggi.

“Makin parah ini gatal-gatalnya, udah dapat obat dari posko kesehatan tapi belum sembuh,” kata Asmah, Senin (20/1/2025).

Saat petugas dari Puskesmas Pasar Cimeng datang ke Pesawahan, warga berbondong-bondong untuk meminta obat karena gatal.

Selain gatal, warga juga mengeluhkan sakit dan pegal pada bagian kaki akibat terlalu lama terkena air. Umumnya hal ini melanda para lansia.

“Tadi minta obat untuk kaki, pegel banget belum berenti beres-beres bekas banjir,” kata Nengsih.

Diketahui, Kelurahan Pesawahan, Kecamatan Teluk Betung Selatan merupakan salah satu wilayah yang terdampak parah pada banjir kali ini.

Dari data BPBD Provinsi Lampung tercatat sebanyak 1.597 rumah warga terendam banjir. Data keseluruhan di Bandar Lampung banjir melanda 16 dari 20 kecamatan dengan total rumah terdampak 14.160.

Sementara untuk jumlah kepala keluarga (KK) ada sebanyak 518 KK dengan total penduduk yang terdampak sebanyak 11.223 jiwa.

Post a Comment

Previous Post Next Post