Kepengurusan Badan Pengusaha Pemuda Pancasila (BP3) Provinsi Lampung Periode 2023-2028 resmi diambil sumpah dan dilantik oleh Ketua MPW Pemuda Pancasila Provinsi Lampung Rycko Menoza SZP, di Ballroom Hotel Emersia Bandarlampung, Rabu (17/3/2023),
Ketua MPW Pemuda Pancasila Rycko Menoza SZP berharap dengan dibentuknya BP3 ini bisa meningkatkan perekonomian Lampung.
"Karena didalamnya ada dari Kadin dan para pengusaha muda, sehingga link tersebut bisa dimanfaatkan oleh para pengurus untuk meningkatkan perekonomian Lampung," kata Rycko Menoza diwawancara usai mengukuhkan pengurus BP3 Lampung periode 2023-2028.
BP3 ini, kata Rycko salah satu langkah pintu masuknya, dan harus ada hasilnya.
Disinggung soal Warung Pancasila, Rycko juga menyebutkan hal itu bisa mendukung bagaimana perekonomian di Lampung ini bisa meningkat.
"Soal warung Pancasila, ini bisa kita dukung. Artinya yang sudah ada kita support, sehingga bagaimana hasil keuntungan itu bisa mendapat manfaat yang bisa dimbil," tegasnya.
Sementara itu, Hidayat Hamtori Ketua BP3 Lampung mengatakan, warung Pancasila ini memang program dari pusat.
"Dengan kerjasama tadi di 15 kabupaten kota, yang dimulai di Bandarlampung. Insya Allah kader Pancasila bisa sejahtera," kata Hidayat.
Target tahun pertama, kata Dia adalah warung Pancasila bisa sampai 20 an sehingga bersinggungan dengan yang lainnya.
Hidayat juga menegaskan pihaknya membantu pemerintah tingkatkan perekonomian Lampung. "Jangan sampai ada yang kelaperan," tegasnya.
Dewan Penasehat BP3 Pusat, Petrus Tjandra mengatakan, bahwa Pemuda Pancasila (PP) ini adalah organisasi yang tertua dan besar.
"Oleh karena itu dengan dukung Kadin, maka kita harapkan dengan makin banyak meja makin banyak yang dibaginya," terangnya.
"Lampung ini sama dengan daerah yang lain juga. Maka harus kita sejahterakan terlebih dahulu yang berkaitan dengan hajat masyarakat. Kita omongin urusan perut dulu," tegasnya.
Sedangkan, Levita G. Supit Ketua Komite Tetap bidang Waralaba, Lisensi & Kemitraan Kadin Indonesia mengaku pihak Kadin akan mensupport UMKM di Lampung.
"Melalui warung-warung Pancasila yang sudah ada dan mengembangkannya," jelasnya.
"Karena selama ini kurang support, kurang dana, maka kita akan benahi. Dan Lampung ini bisa maju dan berkembang. Yang tadinya diurutan nomor dua kebawah. Kita rubah nomor 2 terbesar di Sumatera ini," harapnya.
Maka, pihaknya akan mengajak kerjasama pelaku usaha besar seperti pengusaha beras dan pabrik-pabrik.
"Sehingga dengan kerjasama itu bisa memperoleh harga spesial. Sehingga akan lebih murah. Sehingga akan suport dan berjalan di Lampung," tegasnya.(*)
Post a Comment