Pesisir Barat - Bonus Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) tahun 2022 tak kunjung disalurkan, atlet berprestasi Kabupaten Pesisir Barat tagih janji Pemerintah Daerah setempat, Jumat (07/04/2023).
Selain tak kunjung disalurkan beredar kabar bahwa bonus Porprov untuk atlet yang meraih medali pada ajang tersebut dikurangi atau tak sesuai yang dijanjikan oleh Pemkab Pesibar.
Menurut sumber, para atlet sangat kecewa dengan sikap pemerintah yang berencana memberikan besaran bonus yang tak sesuai dengan janji yang dilontarkan oleh Wakil Bupati Pesisir Barat A.Zulqoini Syarif saat melakukan pelepasan atlet menuju Porprov tahun 2022 lalu.
Saat itu (Saat pelepasan atlet menuju Porprov 2022), Wakil Bupati mengatakan akan memberikan bonus sebesar Rp.15.000.000,- untuk atlet peraih medali emas, lalu bonus sebesar Rp.10.000.000,- untuk atlet peraih medali perak, serta bonus sebesar Rp.5.000.000,- untuk atlet peraih medali perunggu.
Masih kata sumber, jika besaran bonus tersebut tak sesuai dengan dijanjikan, maka para atlet merasa dibohongi oleh Pemkab, karena para atlet dalam Porprov kemarin telah memberikan hasil semaksimal mungkin untuk meraih prestasi, walaupun fasilitas yang disediakan Pemkab Pesibar sangatlah minim.
"Seperti penginapan saja pada ajang Porprov kemarin kami tidur saja dilantai, miris memang, tapi karena untuk kabupaten, dan bonus yang dijanjikan Pemkab menjadi acuan semangat kami untuk meraih prestasi, namun kenyataannya lain, malah janji cuman tinggal janji semata, janji terus kenyataannya lain terus," ungkapnya geram.
Selain atlet, pelatih dalam cabor yang mengikuti ajang Porprov juga mengeluhkan tidak adanya bonus bagi pelatih, baik bagi pelatih yang mengikuti Porprov maupun pelatih dalam cabor peraih medali pada ajang itu, oleh karenanya saat ini banyak pelatih yang berencana mundur karena perjuangan mereka seakan tidak di hargai.
"Udah bonus atlet dikurangi, pelatihnya ga dapet bonus sama sekali, malah yang bilang itu kemarin (Yang mengatakan pelatih tak dapat bonus) menyuruh kami pelatih meminta bagian bonus sama atlet yang dapet bonus, kan saya kaget dengernya, kok kaya gini amat," kata narasumber seraya menampakkan raut kecewa.
Sumber juga mengeluhkan perhatian Pemkab yang sangat minim terhadap perkembangan cabor yang memang mempunyai prestasi, berbanding terbalik dengan cabor yang dirasa kurang berpotensi malah mendapatkan perhatian khusus, ia berharap Pemkab dapat mengevaluasi pihak terkait akan hal itu.
Terkait hal ini awak media mencoba menghubungi pihak terkait untuk meminta tanggapan, namun hingga berita ini diterbitkan awak media belum mendapatkan jawaban.
Sebagai informasi kontingen Kabupaten Pesisir Barat pada ajang Porprov tahun 2022 mendapatkan perolehan medali sebanyak 94 medali dan menduduki peringkat ke 12 dari 15 Kabupaten/Kota yang mengikuti ajang tersebut. (Andrean/Wawe/AKJII)
Post a Comment