Aksi Heroik Satpam, Gagalkan Perampokan Bank

Pelaku berbaju putih berhasil diikat dan diamankan satpam Bank Artha Kedaton Telukbetung Selatan Bandarlampung. | Foto screenshot video amatir warga




Bandarlampung, bensin.co.id - Pagi tadi langit di Telukbetung Bandarlampung cerah. Satpam Bank Arta Kedaton Tito Alexander bersama teler Agnes menuju Bank Mayora. Keduanya mengambil uang dalam jumlah besar. Jarak kedua bank sekitar 300 meter.

Selesai urusan, keduanya kembali. Satpam Bank Mayora Kismanto ikut mengawal. Ketiganya tidak menyadari, beberapa pasang mata telah mengintai gerak-gerik mereka.

Berboncengan motor, salah seorang berpakaian kemeja lengan panjang: rapih. Di balik baju, sudah terselip pistol.

Tiba di kantor Bank Artha, pelaku ikut masuk ke bank. Detik berikutnya dia segera merebut tas. Tito Alexander yang memegang tas itu kaget.

Aksi tarik-menarik tas terjadi. Kismanto tanggap. Dia segera membantu rekannya. Dua lawan satu.

Situasi genting. Ingin menyudahi aksinya, pria itu mengeluarkan senjata air softgun dari balik baju.

Tembakan pertama mengarah tepat ke perut kiri Tito. Tembakan selanjutnya persis mengenai tangan sebelah kanan dan perut sebelah kanan Kismanto. Tas terlepas dan jatuh ke tangan pelaku.

Situasi mendadak kacau. Sejumlah karyawan berhamburan menyelamatkan diri. Sebagian berteriak minta tolong.

Saat pelaku hendak kabur, Rendy, seorang karyawan Bank Artha menghadang. Tanpa rasa takut dia membekap pelaku. Dia bahkan berupaya merebut senjata pelaku.

Seperti adegan di film, Rendy membekap pelaku yang berupaya melepaskan diri. Melihat rekannya, Hance bermaksud membantu. Naas, pistol meletus. Hance tertembak di dada sebelah kanan.

Detik berikutnya, Rendy berhasil merebut senjata pelaku. Karyawan lainnya akhirnya ikut membantu Rendy. Pelaku akhirnya diikat. Beberapa menit kemudian Polisi dari Polsek Telukbetung Selatan datang.

Aksi heroik penggagalan perampokan ini sempat direkam sejumlah warga. Video beredar luas di sejumlah group WA dan akun tiktok.

Kabidhumas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad menjelaskan, korban luka tembak adalah Tito Alexander (36), warga Kelurahan Jagabaya. Kemudian, Kismanto (41) warga Kota Karang dan Hance Chandra (42) warga Perum Puri Hijau.

Kabid Humas menambahkan, pasca kejadian situasi sudah normal beraktifitas seperti biasa. Dia menghimbau agar melapor jika ada orang mencurigakan ke Bantuan Polisi 110 dan Aplikasi Super App.

Hasil penyelidikan awal, seorang pelaku berhasil diidentifikasi bernama HG, warga Tanjung Karang Timur. "Saat ini Polisi tengah intensif melakukan pemeriksaan Pelaku dan saksi - saksi," ujarnya.

Dari tangan pelaku polisi berhasil menyita barang bukti 1 (satu) unit motor Honda Vario warna merah, 2 (dua) pucuk senjata api Softgun jenis revolver dan glock.

"Terkait ada atau tidaknya pelaku lain, masih didalami pihak Kepolisian. Kami mohon masyarakat bersabar. Semoga peristiwa ini segera terungkap," tuturnya.

Aksi heroik para satpam dalam kejadian ini mendapat atensi Kapolda Lampung Irjen Pol Akhmad Wiyagus. Kapolda berencana memberikan penghargaan kepada satpam tersebut. Mereka dinilai berani dan berhasil menggagalkan aksi perampokan. Meski harus bertaruh nyawa.






Post a Comment

Previous Post Next Post