Wali Kota Eva Takziah ke Rumah Duka Korban Tabrak Kereta Api Babaranjang

Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana bertakziah ke rumah duka korban tabrak kereta api babaranjang di Labuhan Ratu, Selasa (19/7).


Bunda Eva sapaan akrab Eva Dwiana mengaku turut berduka atas kepergian siswi kelas 8 SMP itu.

"Bunda berbelasungkawa atas kepergian Syafira," kata Bunda Eva sambil menahan air mata.

Pada takziah itu, Bunda Eva berusaha menenangkan orang tua yang masih kaget atas kematian anaknya. Ia mengaku akan memberikan bantuan untuk pemulihan mentalnya.

"Semoga orang tuanya diberikan kekuatan lahir dan batin, karena anak adalah titipan dari Allah," ujarnya.

Sebelumnya, siswi kelas 2 SMP meninggal dunia tertabrak kereta api babaranjang di perlintasan kereta api di Kecamatan Labuhan Ratu, Bandar Lampung, pada Selasa (19/7/2022) sekitar pukul 12.30 WIB.

Siswi tersebut diketahui berinisial SAN (13). Ia meninggal dunia dalam kondisi bagian badan dan kaki terpisah kereta api pengangkut batu bara dari arah Stasiun Rejosari menuju Stasiun Tarahan.

Larasati, saksi mata dalam peristiwa tersebut mengatakan, korban baru pulang dari sekolah hendak pulang ke rumah, namun saat melewati perlintasan kereta api kaki korban terjepit.

Menurut Larasati, saat kaki korban terjepit, kereta api pengangkut batu bara dari arah Stasiun Rejosari menuju Stasiun Tarahan dengan cepat datang dan menghantam tubuh korban hingga terpental sejauh 5 meter.

"Korban sendiri pulang sekolah lewat rel kakinya kejepit terus langsung datang kereta api dan langsung menabrak sampai mental," kata Larasati.

Pasca kejadian, jenazah korban langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Abdoel Moeloek Bandar Lampung.

Post a Comment

Previous Post Next Post