Road Show Di Kecamatan Penengahan, Bunda Winarni Kembali Tekankan Pentingnya Sinergitas Kepada TPPS Desa

PENENGAHAN, Diskominfo Lamsel – Road Show Program Swasembada Gizi dan Penguatan Kapasitas Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Lampung Selatan kembali dilaksanakan.


Kegiatan yang dilaksanakan di Kecamatan Penengahan, pada Rabu (20/7/2022), menjadi lokasi ke-7 yang mendapat jadwal Road Show Swasembada Gizi dari TPPS Kabupaten.

Hadir pada Kegiatan tersebut Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Selatan, Perwakilan Kantor KEMENAG, Camat Penengahan, Forkopicam Penengahan, Kepala Desa Se Kecamatan Penengahan.

Kepala Dinas Dalduk dan KB dalam laporannya menyampaikan, Road Show ini merupakan upaya peningkatan kapasitas TPPS kecamatan dan Desa, sekaligus sebagai wadah koordinasi dan konsolidasi TPPS Kabupaten kepada TPPS Kecamatan dan Desa serta Memonitoring program swasembada gizi yang berjalan di Desa.

“Dengan adanya Road Show ini kita bisa memonitoring sejauh mana capaian dari TPPS Kecamatan dan Desa, dalam menjalankan program swasembada gizi,” katanya.

Pada kesempatan yang sama, Camat Penengahan Jaelani melaporkan, pada tahun 2021 terdapat 5 Desa yang masuk menjadi Desa lokus Stunting di Kecamatan Penengahan. Kemudian pada tahun 2022, 5 Desa tersebut sudah terbebas dari stunting. Namun, ada satu Desa baru yang masuk Kategori stunting.

“Program 5 layanan Swasembada Gizi telah dilaksanakan dan program Inovasi Lumbung Gizi Desa (BUGISA) telah ada di 22 Desa se-Kecamatan Penengahan,” ungkapnya.

Dalam Road Show tersebut, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Erdiyansyah mengungkapkan, kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka mendukung percepatan penurunan stunting, khususnya di Kabupaten Lampung Selatan yang sejatinya pada tahun 2013 mengalami lonjakan kasus sebanyak 43%.

“Namun dengan semangat kita bersama Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) yang diketuai langsung oleh Ibu Winarni Nanang Ermanto kini pada tahun 2022, Alhamdulillah kasus stunting kita di Lampung Selatan sudah menunjukkan angka yang sangat menurun yakni 16%,” tuturnya.

Sementara itu, Winarni selaku Duta Swasembada Gizi mengungkapkan untuk menuntaskan Stunting yang ada di Lampung Selatan, harus bekerjasama dan bersinergi mulai dari tingkat Desa sampai Kabupaten.

“Stunting ini tidak bisa diselesaikan sendiri harus dengan bersinergi dan kerjasama mulai dari tingkat Desa sampai ke tingkat Kabupaten,” ungkap Winarni.

Selain itu, Winarni mengatakan perlu ada persatuan serta kebersamaan yang kuat untuk membangun bangsa, mulai dari generasi muda yang harus memiliki mental yang kuat.

“Mempersiapkan generasi mudah dengan membangun jiwa dan mental nasionalis yang kuat agar bisa membawa bangsa Indonesia keara yang lebih baik,” ucapnya.

Pada kesempatan itu, Winarni juga memberikan wawasan kebangsaan kepada para peserta untuk menumbuhkan jiwa nasionalis yang kuat untuk membangun bangsa.

Dirinya juga berkomitmen untuk serius dalam menuntaskan stunting di Kabupaten Lampung Selatan, Khususnya pada desa lokus stunting yang terdapat di Kecamatan Penengahan.

Diakhir kegiatan, Winarni turut meninjau pelayanan yang disediakan oleh UPTD Kecamatan Penengahan. (KMF).

Post a Comment

Previous Post Next Post